GenPI.co Jogja - Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Deddy Pranawa Eryana mengatakan, sebagian pekerja hotel dan restoran yang sempat dirumahkan karena penurunan tamu, mulai bekerja kembali.
Hal itu dikarenakan aktivitas pariwisata DIY yang mulai menggeliat.
“Tetapi belum semua kembali bekerja. Baru sekitar 30 persen dari sekitar 12.000 pekerja,” katanya di Yogyakarta, Rabu (24/11).
BACA JUGA: Rencana PPKM Level 3, PHRI DIY: Beri Kami Kesempatan Bernafas
Menurutnya, hal itu dikarenakan pengusaha hotel dan restoran di DIY masih melakukan efisiensi biaya operasional.
“Bagaimanapun juga, kondisi belum baik-baik saja. Situasi sekarang masih mengharuskan pelaku usaha melakukan efisiensi,” tuturnya.
BACA JUGA: Jelang Liburan Natal dan Tahun Baru 2022, PHRI DIY Malah Khawatir
Apalagi, pandemi COVID-19 yang sudah berlangsung hampir dua tahun membuat para pengusaha dan restoran benar-benar terpukul karena menurunnya tamu dan tanggungan biaya operasional yang cukup besar.
Karena itu, pihaknya berkomitmen untuk selalu menjaga agar aktivitas ekonomi dan pariwisata bisa tetap berjalan dengan baik. (Ant)
BACA JUGA: Okupansi Hotel di Yogyakarta Naik, PHRI: Belum Sepenuhnya Pulih
Simak video berikut ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News