
Marjono menyampaikan pihaknya berupaya untuk mengubur cairan limbah berwarna hitam itu supaya tidak mengganggu wisatawan.
“Limbahnya berada di pinggiran. Mirip aspal dan baunya solar. Wisatawan sejauh ini tidak terlalu terganggu,” ucapnya. (ant)
Video viral hari ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News