
Elsa tak mau berlama-lama terpuruk, dia mencari solusi dan mencari jalan keluar. Dia memperluas produk yang dijual, merambah ke kebutuhan tersier lainnya.
Omzetnya kembali naik saat Desember 2017 karena momen liburan. Dia juga memasukkan proposal ke hotel, rumah makan maupun toko di Kaliurang.
Proposalnya mendapatkan respons positif. Elsa akhirnya berhasil mengembangkan usaha berupa menyuplai kebutuhan hotel, rumah makan maupun toko.
BACA JUGA: Harga BBM Naik? Ekonom UGM: Sebaiknya Jangan Tahun Ini
Karena semakin berkembang, Elsa merekrut sebanyak empat orang karyawan. Omzet dari usahanya saat ini sebesar Rp 360 juta per bulan dengan keuntungan bersih Rp 10-12 juta per bulan.
“Omzet biasanya mencapai Rp 380an juta per bulan,” ucapnya. (*)
BACA JUGA: Terobosan UGM, Aktivis Mahasiswa Jadi Bobot SKS
Simak video pilihan redaksi berikut ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News