Hunian Hotel Mulai Meningkat di Akhir Pekan, Ini Penyebabnya

Hunian Hotel Mulai Meningkat di Akhir Pekan, Ini Penyebabnya - GenPI.co JOGJA
Dokumentasi. Wisatawan berkunjung ke Kraton Yogyakarta, (ANTARA FOTO/Noveradika)

GenPI.co Jogja - Okupansi atau hunian hotel di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menurut Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) DIY mulai menunjukkan peningkatan walau masih terbatas di akhir pekan.

"Peningkatan yang cukup baik terjadi di hotel bintang tiga ke atas. Namun untuk hotel non bintang dan hingga bintang dua belum mengalami peningkatan yang signifikan," ujar Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) DIY, Deddy Pranawa Eryana di Yogyakarta, Jumat (22/10).

Menurutnya, peningkatan okupansi hotel bintang tiga hingga lima di DIY dipicu oleh kegiatan MICE yang banyak digelar oleh sejumlah institusi baik pemerintah maupun swasta di DIY dalam beberapa waktu terakhir.

BACA JUGA:  Ingin Hemat Ongkos? Ini 10 Hotel Murah di Sekitar Yogyakarta

Selain itu, okupansi hotel bintang tiga hingga lima rata-rata bisa mencapai lebih dari 40 persen setelah sebelumnya berada di kisaran 10-20 persen.

Namun, untuk hotel non bintang hingga bintang dua, masih berada di kisaran 20-40 persen setelah sebelumnya selalu berada di bawah 10 persen.

BACA JUGA:  Hotel di Kawasan Malioboro Yogyakarta, Nih Daftar dan Tarifnya

"Konsumen untuk hotel bintang dua ke bawah biasanya adalah wisatawan dengan budget menengah ke bawah. Karena masih banyak destinasi wisata yang belum dibuka, maka okupansi hotel belum bisa meningkat," tuturnya.

Oleh karena itu, Deddy pun berharap pemerintah bisa segera membuka berbagai destinasi wisata di DIY, sehingga akan berimbas pada meningkatnya okupansi seluruh jasa akomodasi pariwisata di wilayah tersebut.

BACA JUGA:  Jangan Bingung! Ini Rekomendasi 6 Hotel Syariah di Yogyakarta

Hitungan okupansi hotel tersebut, lanjutnya, dihitung berdasarkan kapasitas maksimal kamar yang diizinkan untuk menerima tamu yaitu 70 persen dari total kapasitas.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya