Ketua Perempuan Berkebaya Indonesia Yogyakarta Margaretha Tinuk Suhartini menambahkan tarian dan lagu yang ditampilkan merupakan karta seniman Pardiman.
Gerakan tariannya cukup mudah dan sederhana, dengan durasi sekitar 5 menit.
“Kami harap kebaya semakin dicintai dan perempuan terbiasa memakainya untuk kehidupan sehari-hari,” ucapnya. (*)
BACA JUGA: Geliatkan Ekonomi, Sleman Bikin Sarana Pentas Budaya di Kalasan
Simak video pilihan redaksi berikut ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News