GenPI.co Jogja - Tim mahasiswa UGM melakukan penelitian terhadap nanoemulsi ekstrak daun tapak liman untuk produktivitas ternak ayam broiler.
Nanoemulsi ekstrak daun tapak liman diharapkan bisa sebagai alternatif Antibiotic Growth Promoters (AGP) yang telah dilarang pemerintah karena dampak negatifnya.
Mahasiswa Fakultas Kedokteran Hewan Nuril Qolbi Safitri mengatakan adanya pelarangan terhadap AGP ini menyebabkan peternak mengalami penurunan produktivitas.
BACA JUGA: Sah! UGM Luluskan 1.329 Mahasiswa Program Pascasarjana
Produktivitas ternak yang semula 90 persen, turun bisa tinggal 40 persen saja.
“Untuk itu, kami mencari tambahan pakan dari bahan alami yang punya mekanisme zat aktif yang hampir sama,” katanya dari keterangan tertulisnya yang dikutip Sabtu (23/10).
BACA JUGA: Epidemiolog UGM: Masyarakat Perlu Menjaga Kondisi Tetap Kondusif
Penelitian yang merupakan bagian dari Program Kreativitas Mahasiswa ini dilakukan oleh 5 mahasiswa dari Fakultas MIPA UGM.
Nuril mengungkapkan AGP sering diberikan kepada ayam broiler untuk mengeliminasi bakteri merugikan saluran pencernaan.
BACA JUGA: Kuliah Luring Secara Penuh, UGM Tunggu Kasus Covid Turun Drastis
Namun pemakaiannya menimbulkan banyak kerugian karena memicu timbulnya resistensi mikroba terhadap berbagai jenis antibiotik.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News