Penyakit Mulut dan Kuku, Harga Sapi di Gunungkidul Turun Rp6 Juta

Penyakit Mulut dan Kuku, Harga Sapi di Gunungkidul Turun Rp6 Juta - GenPI.co JOGJA
Ilustrasi. Akibat temuan hewan ternak suspek dan positif penyakit mulut dan kuku, harga sapi di Pasar Hewan Siyono Gunungkidul turun Rp6 juta per ekor. (ANTARA/HO-Instagram perdagangan_gunungkidul)

GenPI.co Jogja - Akibat temuan hewan ternak suspek dan positif penyakit mulut dan kuku (PMK), harga sapi di Pasar Hewan Siyono Gunungkidul turun mencapai Rp6 juta per ekor.

Pengelola Pasar Hewan Siyono Isnaning Suindarti mengatakan sempat ada temuan hewan ternak suspek dan positif PMK di pasar yang dikelolanya.

“Setelah ada temuan itu, harga ternak mengalami penurunan sampai Rp6 juta untuk sapi,” katanya dikutip dari Antara, Sabtu (18/6).

BACA JUGA:  Atasi Wabah PMK, FKH UGM Beri Beberapa Rekomendasi

Isnaning mengungkapkan sebelum ada temuan itu, sapi berukuran besar mencapai Rp30 juta per ekor. Sedangkan saat ini hanya di kisaran Rp24 juta.

“Harga kambing juga ikut turun, setelah pasar sempat ditutup,” tuturnya.

BACA JUGA:  Wabah PMK, Hewan yang Masuk Bantul Wajib Karantina 14 Hari

Isnaning mengungkapkan Pasar Hewan Siyono sempat ditutup selama dua pekan atau dua kali pasaran pada awal Juni lalu.

Dia menyebut ada belasan ternak yang ditemukan suspek PMK saat pasar hewan yang berada di Kecamatan Playen itu dibuka kembali.

BACA JUGA:  Wabah PMK, Kulon Progo Ajukan Bantuan 10 Ribu Dosis Vaksin

Isnaning berharap kepada para pedagang maupun calon pembeli supaya tidak panik.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya