2.887 Siswa dan Tenaga Pendidik di Kulon Progo Belum Divaksin

2.887 Siswa dan Tenaga Pendidik di Kulon Progo Belum Divaksin - GenPI.co JOGJA
Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Kulon Progo Baning Rahayujati. (ANTARA/Sutarmi)

GenPI.co Jogja - Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Kabupaten Kulon Progo, Baning Rahayujati mengatakan, berdasarkan hasil laporan capaian vaksinasi, jumlah remaja yang menjalani vaksinasi masih sedikit.

Menurutnya, hal itu karena ada kesalahan memasukkan kelompok usia remaja ke dewasa.

"Setelah kami evaluasi ke sekolah, capaian vaksinasi kepada remaja, khususnya pelajar rata-rata sudah mencapai 95 persen. Kami sudah melakukan koordinasi, tercatat masih ada 2.887 siswa dan tenaga kependidikan yang belum divaksin,” ujarnya seperti dilansir Antara, Selasa (9/11).

BACA JUGA:  Satgas COVID-19 Kulon Progo Tidak Akan Kurangi Tempat Tidur RS

“Untuk itu, kami akan melakukan vaksinasi serentak untuk menyelesaikan yang belum tervaksin," lanjutnya.

Dari total itu, Kecamatan Wates menjadi wilayah dengan siswa dan tenaga pendidiknya belum divaksin terbanyak.

BACA JUGA:  PTM Berjalan, Satgas COVID-19 Kulon Progo Gelar Survei Penularan

Menurutnya, hal itu dikarenakan Wates memiliki jumlah sekolah paling banyak dibanding kecamatan lain.

"Kami akan melakukan penyisiran supaya dapat dilakukan secara cepat," serunya.

BACA JUGA:  Kasus Harian Kulon Progo Rendah, Jubir Satgas COVID-19 Bersyukur

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Kulon Progo, Arif Prastowo mengungkapkan, di seluruh SMP di wilayahnya telah resmi menyelenggarakan pembelajaran tatap muka (PTM).

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya