GenPI.co 
“Kami minta masyarakat yang nantinya jadi responden untuk memahami dan meluangkan waktunya untuk mengisi survei sesuai kondisi sesungguhnya,” ujarnya.
Menurut Sugeng, nantinya petugas BPS akan datang seminggu sekali untuk meminta penjelasan dan memastikan masyarakat mengisi survei.
“Survei biaya hidup di Kota Yogyakarta dan Gunungkidul akan menggunakan cara metode yang sama. Gunungkidul baru ikut survei ini pertama kalinya,” tuturnya.
BACA JUGA: Wali Kota Yogyakarta Ingatkan Perusahaan Terapkan UMK
Sugeng berharap hasil survei nanti dari petugas survei lebih menyeluruh karena perbedaan karakteristik antara Yogyakarta dan Gunungkidul.
“Saya berharap, kami bisa mendapatkan hasil yang menyeluruh untuk melukiskan pola konsumsi di DIY,” pungkasnya. (*)
BACA JUGA: Wabup Ingin Taman Budaya Gunungkidul Jadi Sentra Ekonomi Rakyat
Video heboh hari ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
