33 Kecamatan di Yogyakarta Berpotensi Mengalami Kelangkaan Air Bersih

33 Kecamatan di Yogyakarta Berpotensi Mengalami Kelangkaan Air Bersih - GenPI.co JOGJA
Sebanyak 33 kecamatan di Yogyakarta berptensi mengalami kelangkaan air bersih pada musim kemarau saat ini. (ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman/nz/pri.)

GenPI.co Jogja - Sebanyak 33 kecamatan di Daerah Istimewa Yogyakarta berptensi mengalami kelangkaan air bersih pada musim kemarau saat ini.

Kabid Penanganan Darurat BPBD DIY Lilik Andy Aryanto mengatakan 33 kecamatan tersebut tersebar di Kabupaten Kulon Progo, Bantul dan Gunungkidul.

“Dari total 33 kecamatan, sudah ada 16 kecamatan yang droping air bersih,” katanya dikutip dari Antara, Selasa (5/9).

BACA JUGA:  Kekeringan di Bantul, 905 Ribu Liter Air Bersih Disalurkan ke Warga

Dia menyebut untuk rincian 33 kecamatan itu terdiri dari 14 kecamatan di Kabupaten Gunungkidul. Kemudian 9 kecamatan di Kulon Progo dan sisanya 10 kecamatan di Bantul.

Sedangkan untuk wilayah yang sudah mengalami kekeringan yakni enam kecamatan di Gunungkidul, lima kecamatan di Bantul dan lima kecamatan di Kulon Progo.

BACA JUGA:  4 Daerah di Sleman Risiko Tinggi Mengalami Kelangkaan Air Bersih

Lilik mengungkapkan untuk Pemerintah Kabupaten Gunungkidul dan Bantul telah menetapkan status siaga darurat untuk menangani dampak bencana kekeringan ini.

“Sudah ada anggaran droping air bersih di masing-masing kabupaten. Kalau habis maka bisa memakai belanja tak terduga,” tuturnya.

BACA JUGA:  113 Ribu Liter Air Bersih Disalurkan Warga Bantul yang Terdampak Kekeringan

Dia menyampaikan terjadinya bencana kekeringan saat ini masih belum berdampak pada sektor pertanian.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya