Tradisi Perang Obor Diteliti, Terungkap Fakta Begini

Tradisi Perang Obor Diteliti, Terungkap Fakta Begini - GenPI.co JOGJA
Tim mahasiswa UGM yang melakukan penelitian tradisi perang obor. (Foto: Humas UGM)

GenPI.co Jogja - Mahasiswa Filsafat dari UGM melakukan penelitian tradisi perang obor yang ada di Desa Tegalsambi,Tahunan, Jepara, Jawa Tengah.

Adapun mahasiswa itu di antaranya Ahmad S H Safikri, Naufal Ridhwan Aly, dan Muhammad Hasbul Wafi.

Seperti diketahui perang obor adalah atraksi dua pria saling memukulkan obor ke tubuh lawannya.

Tradisi ini sebagai bentuk syukur masyarakat setempat kepada Tuhan Yang Maha Esa atas melimpahnya rezeki,kesehatan dan keselamatan.

Ahmad Safikri mengatakan terdapat nilai-nilai dalam Perang Obor yang sarat unsur spiritual yang dinilai mampu membendung paham materialisme.

Safikri mengungkapkan fakta yang didapatkan yakni tradisi Perang Obor mengandung nilai-nilai spiritual yang kental.

“Seperti rasa syukur kepada Tuhan, penghormatan terhadap nenek moyang, toleransi dan empati terhadap sesama,” katanya dalam keterangannya yang dikutip Senin (13/9).

Safikri menyebut tradisi Perang Obor masuk ke dalam tingkatan kejiwaan dan kerohanian yang bersifat tahan lama dan tidak dapat dibagi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya