“Maka bisa dilihat keragaman yang diekpresikan dalam seni itu bersifat surprice, banyak kejutan, dan memiliki makna spiritualitas yang mendalam,” kata dia.
Adapun beberapa karya yang dipamerkan, di antaranya karya astuti Kusumo berupa karya Tarian Ritual, atau lukisan Gur Dur yang digambarkan sebagai Punokawan.
Kemudian, ada lukisan alam raya yang universal, lukisan panorama berpadu dengan lukisan Candi Borobudur, Candi Prambanan, Pura, Klenteng, masjid dan gereja.
BACA JUGA: Top! 3 Mahasiswa UIN Suka, Pamer Sabun Penetralisasi Liur Anjing
“Ini menggambarkan keragaman dalam ekpresi keagamaan, yang tujuannya sama sebagai implementasi penghambaan kepada Tuhan Yang Maha Esa,” ucapnya. (*)
Heboh..! Coba simak video ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News