Wakil Rektor UGM Ungkap Alasan Burung Sering Ganggu Penerbangan

Wakil Rektor UGM Ungkap Alasan Burung Sering Ganggu Penerbangan - GenPI.co JOGJA
Ilustrasi burung yang terbang dekat pesawat (foto: Pixabay)

GenPI.co Jogja - Wakil Rektor Bidang Sumber Daya Manusia sekaligus Kepala Pusat Studi Transportasi dan Logistik (Pustral)Universitas Gadjah Mada (UGM), Prof. Bambang Kironoto mengungkapkan, salah satu faktor keamanan dan keselamatan saat penerbangan yaitu memastikan tidak ada satwa liar yang mengganggu pesawat saat lepas landas maupun mendarat.

“Keselamatan dan keamanan penerbangan di dalam bandar udara merupakan tanggung jawab Kementerian Perhubungan,” ujarnya mengutip laman resmi UGM, Rabu (24/11).

Hal itu dia katakan saat webinar bertema Harmonisasi Kebijakan Pengelolaan Ekosistem di Sekitar Bandar Udara untuk Penanggulangan Satwa Liar yang diselenggarakan Pustral UGM dan Pusat Penelitian Transportasi Udara, Balitbang Kementerian Perhubungan (Kemenhub).

BACA JUGA:  Ciptakan Kampus Sehat, HPU UGM Dampingi 23 Perguruan Tinggi

Menurutnya, ekosistem hewan yang berpotensi membahayakan pengoperasian pesawat udara berada di luar area bandara.

Karena itu, untuk menanggulangi hewan liar secara alami perlu pengelolaan ekosistem dan tata guna lahan di sekitar bandara.

BACA JUGA:  Cakep! Mahasiswa UGM Berhasil Juara Kontes Guppy Tingkat Nasional

“Selain itu, terdapat Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) yang bertanggung jawab atas kebijakan konservasi sumber daya alam dan ekosistemnya di Indonesia,” imbuhnya.

Sementara itu, Kepala Pusat Penelitian dan Pengembangan Transportasi Udara, Capt. Novyanto Widadi mennyatakan, keberadaan satwa liar di sekitar bandara merupakan peringatan bagi penerbangan.

BACA JUGA:  Keren! 4 Mahasiswa UGM Petakan Jalur Pendakian Gunung Sumbing

“Pergerakan burung secara tunggal atau kelompok di ruang udara di area bandara udara ataupun hewan ternak dan hewan liar yang masuk area bandar udara melewati batas perimeter sangat membahayakan pengoperasian pesawat udara,” jelasnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya