Mahfud MD Ungkap Pentingnya Kampus Berbasis Budaya Usai Pandemi

Mahfud MD Ungkap Pentingnya Kampus Berbasis Budaya Usai Pandemi - GenPI.co JOGJA
Ilustrasi - Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD memberikan pandangannya pada Bincang Millenial bersama Mahfud MD, di Jakarta, Senin (15/4/2019). (FOTO: ANTARA/Muhammad Adimaja/hp)

GenPI.co Jogja- Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X bersama Moh. Mahfud MD mengawali peletakan batu pertama pembangunan kampus baru Universitas Widya Mataram (UWM), Minggu (5/9).

Kampus baru tersebut berlokasi di Jalan Tata Bumi Selatan, Banyuraden, Kecamatan Gamping, Kabupaten Sleman, Yogyakarta.

Mahmud MD, selaku Ketua Yayasan Mataram Yogyakarta mengatakan jauh hari sebelum dirinya menjabat sebagai Menko Polhukam, diskusi tentang pembangunan kampus selalu dilakukan.

Mahfud MD mengungkapkan setelah adanya pandemi, maka akan memasuki peradaban budaya baru.

Secara fisik dan gerakan, serta produk-produk, barang, semua itu ke depannya akan berubah. Namun kampus berbasis budaya tidak boleh kehilangan ruhnya.

“Ruhnya itu, bahwa kalau di Indonesia itu hidup penuh dengan kesantunan, penuh persaudaraan, tepo seliro, dan sebagainya,” katanya dalam keterangannya yang dikutip Senin (6/9).

Mahfud MD mengatakan Indonesia harus mempunyai kampus berbasis budaya.

Ia menuturkan perlintasan nilai-nilai budaya melalui digital tidak akan bisa dihindarkan sehingga peran kampus berbasis budaya sangat dibutuhkan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya