Waktunya Makan Siang, Coba Gurihnya Ayam Goreng Mbah Cemplung

Waktunya Makan Siang, Coba Gurihnya Ayam Goreng Mbah Cemplung - GenPI.co JOGJA
Penampakan Ayam Goreng Mbah Cemplung (photo: VisitingJogja)

GenPI.co Jogja - Bagi kamu yang mencintai kuliner olahan ayam, cobalah datang ke Ayam Goreng Mbah Cemplung yang berada di Jalan Sembungan, Sembungan, Bangunjiwo, Kecamatan Kasihan, Bantul.

Asal muasal nama warung makan yang berdiri sejak 1980-an ini berasal dari sang pemilik warung yang bernama asli Rejoinangun.

Ia berasal dari Kampung Cemplung yang tidak jauh dari lokasi ia berjualan, karena itulah ia mendapat julukan Mbah Cemplung.

BACA JUGA:  Menikmati Soto Sawah Ayam Kampung Bu Hadi yang Bikin Ngiler

Saat memasuki warung makan Mbah Cemplung, kamu akan disambut pepohonan yang rundang di samping kiri dan kanan.

Sekilas, ayam goreng milik Mbah Cemplung tidak memiliki perbedaan dengan ayam goreng lainnya, mulai dari pengemasan, penyajian, dan bentuk.

BACA JUGA:  Bikin Nagih! Menjajal Mie Ayam Kamehameha yang Super Pedas

Namun, saat menyantapnya, cita rasa asin dan gurih lah yang membedakan ayam goreng ini dengan ayam goreng lainnya.

“Kuliner Jogja cenderung memiliki rasa yang seragam yaitu manis, dari situ kami mencoba rasa yang lain dan alhamdulillah banyak orang yang cocok dengan resep kami,” ujar Dayat, cucu pertama Mbah Cemplung, mengutip laman Visiting Jogja, Rabu (27/10).

BACA JUGA:  Menikmati Mie Ayam Grabyas di Emperan Malioboro

“Selain itu kami juga melakukan dua kali perebusan untuk setiap potong ayam sebelum masuk ke penggorengan. Setelah ayam dipotong, kemudian direbus, ditiriskan semalam, paginya kita rebus setelah itu untuk kedua kalinya, langsung masuk penggorengan,” lanjutnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya