
GenPI.co Jogja - Puskesmas Berbah, Kabupaten Sleman dikeluhkan warga karena layanan untuk korban kecelakaan lalu lintas tidak profesional.
Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo mengatakan pihaknya telah melakukan tindaklanjut dari keluhan warga tersebut.
“Hasil investigasi, memang ada beberapa faktor yang mempengaruhi keterbatasan layanan,” katanya dikutip dari Antara, Selasa (15/11).
BACA JUGA: Sejak November, 66 Kali Bencana Angin Kencang Terjadi di Sleman
Keluhan layanan Puskesmas Berbah tersebut muncul dari warganet yang menyampaikannya melalui grup Facebook Info Cegatan Jogja (ICJ).
Warga mengeluhkan layanan Unit Gawat Darurat (UGD) di puskesmas tersebut pada Minggu (13/11) malam.
BACA JUGA: Perbaikan Selokan Mataram Selesai, Sleman Setop Bantuan Air Bersih
Korban yang mengalami kecelakaan lalu lintas saat tiba di puskesmas tak mendapat layanan yang seharusnya.
Kustini mengungkapkan ada keterbatasan layanan dokter yang jaga di shift sore sampai malam sudah selesai tugas.
BACA JUGA: Razia Satpol PP Sleman, Ratusan Botol Minuman Keras Disita
Kemudian saat itu hanya ada satu perawat dan satu bidan saja yang menangani empat pasien.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News