Soal Kecelakaan di Bukit Bego Bantul, KNKT Keluarkan Rekomendasi

Soal Kecelakaan di Bukit Bego Bantul, KNKT Keluarkan Rekomendasi - GenPI.co JOGJA
Polisi ketika olah TKP kecelakaan bus pariwisata di wilayah Bukit Bego, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. (Foto ANTARA/Hery Sidik)

GenPI.co Jogja - Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) meminta pemerintah daerah memasang rambu peringatan di sekitar Bukit Bego Kabupaten Bantul.

Rambu peringatan tersebut berupa imbauan untuk memakai gigi rendah di jalur yang menjadi lokasi kecekaan bus wisata hingga menyebabkan 13 orang tewas pada Minggu (6/2) lalu.

Plt Ketua Sub Komite Moda Investigasi Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ) KNKT Ahmad Wildan mengatakan pihaknya telah meminta Dinas Perhubungan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

BACA JUGA:  Penyebab Bus Kecelakaan di Bukit Bego Bantul Belum Terungkap

“Sudah ada kesepakatan tadi, supaya dipasang papan peringatan,” katanya, Senin (14/2).

Wildan mengungkapkan papan peringatan itu juga harus dipasang di Jalan Imogiri-Dlingo yang mempunyai kerawanan.

BACA JUGA:  Tekan Risiko, Bus Wisata Tak Boleh Lewat Jalan Imogiri-Dlingo

Selain itu juga jalur-jalur menuju destinasi wisata yang selama ini sudah dipetakan Dishub DIY.

Wildan mengatakan pihaknya juga merekomendasikan supaya di sekitar Bukit Bego dipasang jalur penyelamat dan kolam jebakan.

BACA JUGA:  Organda DIY Ingatkan Perusahaan Otobus Rutin Uji KIR

“Kolam jebakan berupa ban-ban akan kami tata supaya lebih aman,” ujarnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya