BPPTKG: Intensitas Gempa Merapi Cukup Tinggi Dibanding Pekan Lalu

BPPTKG: Intensitas Gempa Merapi Cukup Tinggi Dibanding Pekan Lalu - GenPI.co JOGJA
Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG), Hani Humaida. (Foto: ANTARA/Heru Suyitno/aa)

GenPI.co Jogja - Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) kembali melaporkan perkembangan Gunung Merapi selama 10-16 Desember 2021.

Dalam laporan tersebut, intensitas kegempaan Gunung Merapi masih cukup tinggi dibandingkan pekan lalu.

“Kami memantau menggunakan EDM, deformasi Gunung Merapi masih menunjukkan laju pemendekan jarak 0,4 cm per hari,” ujar Kepala BPPTKG, Hani Humaida seperti dilansir dari Antara, Sabtu (18/12).

BACA JUGA:  Aktivitas Vulkanik, Merapi Muntahkan 8 Kali Guguran Lava Pagi Ini

Sementara itu, Merapi dilaporkan mengeluarkan guguran lava sebanyak 116 kali dengan jarak luncur maksimal 2.000 meter.

“Kami memantau Merapi juga mengeluarkan tiga kali awan panas guguran ke arah hulu Sungai Bebeng dengan jarak luncur 2.000 meter,” kata Hani.

BACA JUGA:  BPPTKG: Merapi Alami 15 Kali Guguran Lava Pijar Pagi Ini

Pengamatan analisis morfologi yang dilakukan pihaknya dengan Stasiun Kamera Deles5, Tunggularum, Ngepos, dan Babadan2, tidak ada perubahan morfologi secara signifikan terhadap kubah barat daya dan kubah tengah.

“Volume kubah lava barat daya Merapi sebesar 1.622.000 meter kubik dan kubah tengah sebesar 3.007.000 meter kubik,” jelasnya.

BACA JUGA:  Guguran Lava Pijar Merapi Meluncur 1,5 Kilometer Pagi Ini

Hani juga mengatakan, dari pengamatan pos Gunung Merapi, pada 16 Desember 2021 terjadi hujan dengan intensitas sebesar 77 mm per jam selama 180 menit di Pos Kaliurang.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya