Untuk itu, tugas mencerdaskan masyarakat jadi tanggung jawab bersama.
“Kita tidak bisa terusmenerus menyalahkan masyarakat yang ada di pedesaan, masalah kita bukan pada budaya bacanya, tetapi masalah jumlah rasio antara jumlah penduduk dengan buku. Hasil sensus yang kami lakukan dua tahun terakhir, rata-rata satu buku ditunggu 90 orang,” pungkasnya. (Ant)
Simak video menarik berikut:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News