Perbaiki Blankspot, Kulon Progo Jalin Komunikasi dengan Provider

Perbaiki Blankspot, Kulon Progo Jalin Komunikasi dengan Provider - GenPI.co JOGJA
Kepala Dinas Kominfo Kulon Progo mengunjungi salah satu desa wisata di Kota Batu, Jawa Timur, untuk belajar pelaksanaan PeduliLindungi dan penumbuhan sektor pariwisata pada masa pandemi COVID-19. (ANTARA/Sutarmi)

GenPI.co Jogja - Kepala Dinas Pariwisata Kulon Progo, Joko Mursito menyebut, pihaknya mewaspadai potensi penularan COVID-19 di objek wisata dengan meningkatkan protokol kesehatan ketat.

Sejak pertengahan Oktober, Dispar Kulon mengujicoba pembukaan objek wisata yang diklaim Joko berjalan lancar.

"Kami terus melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan protokol pencegahan penularan COVID-19 di 31 objek wisata yang sudah diberikan izin untuk membuka layanannya secara terbatas," ujarnya melansir Antara, Selasa (2/11).

BACA JUGA:  Tutup Rangkaian Hari Jadi Ke-70, Kulon Progo Gelar Wayang Kulit

Karena itu, ia berkaca dari daerah lain seperti di Kota Batu, Jawa Timur, yang menerapkan protokol pencegahan penularan COVID-19.

"Kami terus mengawasi jalannya protokol pencegahan penularan COVID-19 di objek wisata yang sudah diberikan izin untuk buka. Upaya lain yang kita lakukan adalah dengan melihat penerapan protokol COVID-19 di kota Batu, Jawa Timur. Termasuk penerapan aplikasi peduli lindungi yang kami nilai telah berjalan cukup efektif di Kota Batu," sebutnya.

BACA JUGA:  Kulon Progo Catatkan Nihil Penambahan Kasus Covid-19

Joko menilai aplikasi Peduli Lindungi yang diterapkan pengelola objek wisata di Kota Batu sudah cukup baik.

Bahkan, menurut Dinas Pariwisata Kota Batu di wilayahnya sudah tidak ada blankspot atau susah sinyal.

BACA JUGA:  Kulon Progo Berhasil Vaksin 80 Persen Warganya

Sehingga, untuk menerapkan aplikasi Peduli Lindungi bisa lancar terlaksana.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya