Tutup Rangkaian Hari Jadi Ke-70, Kulon Progo Gelar Wayang Kulit

Tutup Rangkaian Hari Jadi Ke-70, Kulon Progo Gelar Wayang Kulit - GenPI.co JOGJA
Pagelaran wayang kulit dengan lakon Pandowo Kumpul oleh Dalang Anom Sucondro tutup rangkaian peringatan Hari Jadi ke-70 Kulon Progo, digelar di Auditorium Taman Budaya Kulonprogo (TBK), Jumat (29/10). (kulonprogokab)

GenPI.co Jogja - Kabupaten Kulon Progo, menggelar rangkaian acara memperingat hari jadi ke-70 di Audirotium, Taman Budaya Kulonprogo (TBK), Jumat (29/10).

Pagelaran wayang kulit dengan lakon Pandowo Kumpul yang dimainkan oleh Dalang Antom Sucondro, menjadi penutup rangkaian acara tersebut.

Bupati Kulon Progo, Sutedjo berharap, peringatan hari jadi ini bisa menjadi kebangkitan dan saling bersinergi di tengah pandemi COVID-19.

BACA JUGA:  Ada Pentas Wayang di Bandara Internasional Yogyakarta Kulon Progo

"Hari jadi bisa kita jadikan momentum untuk mengevaluasi program-program pembangunan yang sudah kita jalankan, serta merencanakan pembangunan untuk Kulon Progo yang lebih baik lagi," kata Sutedjo.

Ia juga mengajak masyarakat untuk semangat dan bangkit, bekerja sama, dan bersinergi di dalam masa pandemi.

BACA JUGA:  Pertunjukkan Wayang Disebut Mampu Antisipasi Krisis Moral

Sitedjo juga mengingatkan masyarakat untuk tetap menjaga protokol kesehatan, sesuai dengan tema, "Kulon Progo Gumegrah, Kita Sehat, Ekonomi Bangkit".

Dirinya menambahkan, maksud dirinya menggelar wayang yaitu ingin melestarikan seni dan budaya, serta mengenalkannya ke generasi muda

BACA JUGA:  Ajak Milenial Lestarikan Wayang, Pemda DIY punya Cara Kece

"Jadi ini wujud jati diri dan kebanggan kita sebagai masyarakat yang memiliki seni dan budaya yang luhur," tutupnya. (kulonprogokab)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya