Kisah Wanita Asal Sleman Sukses Usaha Tempel Kedelai Lokal

Kisah Wanita Asal Sleman Sukses Usaha Tempel Kedelai Lokal - GenPI.co JOGJA
Nurhayati, pengrajin tempe asal Sleman dengan bahan baku kedelai lokal. (Foto: Screenshot Youtube/@Capcapung)

Dia kesulitan mendapatkan pasar dari Attempe.

“Usaha tempe itu pada awal-awal banyak dukanya. Dulu produksi, 5 kg, 10 kg, 20 kg, kami lempar ke pasar, pulang semua. Karena harganya selisih Rp500 dengan tempe kedelai impor,” kata dia.

Nurhayati lalu sadar harus memberikan edukasi kepada calon konsumennya. Dia kemudian memasarkan produknya ke pasar modern.

BACA JUGA:  Kisah Sukses Pembibitan Lele di Gunungkidul, Hasilnya Berlipat!

“Semua pasar modern nasional menerima produk tempe saya,” ujarnya.

Nurhayati punya pasar sendiri untuk menjual produknya, yakni dari kalangan menengah ke atas.

BACA JUGA:  Kisah Petani di Gunungkidul, Ubah Lahan Kosong Jadi Kebun Durian

“Menengah ke atas bukan dari sisi uangnya. Tapi dari sisi intelektualnya,” ucapnya. (*)

Heboh..! Coba simak video ini:

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya