Lestarikan Budaya, Pembatik di Sleman Ini Inovasi Motif Lokal

GenPI.co Jogja - Sanggar Batik Pusparinengga Dalem, Widodomartani, Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Sleman berinovasi membuat motif batik Jangkang.

Salah seorang anggota dari sanggar batik itu bernama Kalpikaningsih mengatakan Jangkang merupakan pohon yang dulunya banyak tumbuh di sekitar Padukuhan Dalem.

“Pohon Jangkang bisa tumbuh besar dan tinggi, bentuk, warna daun dan buahnya indah,” katanya dikutip dari laman resmi Diskominfo Sleman, Jumat (18/3).

BACA JUGA:  Pamer di Expo 2020 Dubai, Batik Asal Bantul Diharap Buka Pasar

Kalpikaningsing mengungkapkan pohon jenis ini sekarang sudah jarang ditemui.

Dia menyebut saat ini tinggal satu di Padukuhan Dalem dan tumbuh di sekitar tempat pemakaman umum.

BACA JUGA:  Juragan Batik di Sleman Nekat Bikin Ulah, Langsung Dicokok

“Sebagian warga menganggap angker,” tuturnya.

Kalpikaningsing menyampaikan untuk mengabadikan keindahan pohon itu maka Kelompok Usaha bersama (KUBE) Pusparinengga menjadikannya sebagai motif batik khas.

BACA JUGA:  Karya Buatan SMK, Gunungkidul Kenalkan Koleksi Motif Batik Baru

Motif batik ini diambil dari bentuk daun dan bunganya.

“Kami ingin melestarikan kebudayaan dengan cara membatik dengan mengambil motif lokal,” ujarnya.

Produk batik produksi dari kelompoknya sering mengikuti berbagai pameran.

“Kami membuat batik tulis. Tapi juga berharap punya cap, supaya bisa produksi batik cap,” ucapnya. (*)