GenPI.co Jogja - Umat Hindu di Kabupaten Gunungkidul menggelar upacara Melasti sebagai rangkaian perayaan Hari Raya Nyepi di Pure Agung Ngobaran, Kecamatan Saptosari pada Selasa (15/2).
Ketua Parisada Hindu Darma Gunungkidul Purwanto mengatakan acara tahunan ini diharapkan juga bisa mendukung sektor pariwisata.
“Semoga ibadah Melasti ini bisa mewujudkan kehidupan yang adem ayem,” katanya dikutip dari laman resmi Pemkab Gunungkidul, Minggu (20/2).
Sementara, Ketua PHDI DIY I Nyoman Warta mengungkapkan acara ini sebagai bentuk terima kasih kepada Yang Maha Kuasa.
“Air merupakan sumber kehidupan. Kenapa kita ke laut, karena laut adalah suci,” ujarnya.
Warta menyampaikan dalam ajaran Hindu, membuang kotoran di dalam air tidak diperbolehkan.
“Meski hanya meludah, tidak diperbolehkan. Karena air, sumber kehidupan,” kata dia.
Perwakilan dari Kemenang DIY Nur Ahmad mengatakan pihaknya mengapresiasi upacara Melasti ini.
Menurutnya, perayaan ini menjadi simbol adanya mikrokosmos dan makrokosmos.
“Agama menjadi penyejuk yang menyangkut aspek mikro dan makrokosmos, sehingga Melasti ini patut disambut baik,” ucapnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News