1831 Hadeging Praja, Kisah Berdirinya Bantul dalam Sineprak

GenPI.co Jogja - Film 1831 Hadeging Praja telah tayang perdana 18 Desember 2021 lalu di bioskop.

Salah satu sutradara, Bayu Nur Seto, 1831 Hadeging Praja mengatakan, 1831 Hadeging Praja merupakan film pertama berkonsep sinema ketoprak (sineprak) di bioskop.

Film tersebut mengangkat cerita mengenai berdirinya Kota Bantul pada 1831 saat kepemimpinan bupati pertama, KRT Mangunnegoro.

BACA JUGA:  Viral Kasus Klitih, Kapolres Bantul Tegaskan Yogyakarta Aman

Bayu mengatakan, ide pembuatan film tersebut muncul saat awal pandemi COVID-19.

Ketika itu, para seniman ketoprak tidak dapat berkarya, sehingga ia terpikir untuk membuat karya sinema ketoprak.

BACA JUGA:  Taman Aksara Bantul, Diharap Menjaga Kelestarian Aksara Jawa

“Hasil itu kami sampaikan kepada Kepala Dinas Kebudayaan Bantul, kemudian timbul ide untuk membuat film berdirinya Kabupaten Bantul,” ujarnya seperti dikutip dari laman Pemkab Bantul, Jumat (31/12).

Hal tersebut ia katakan saat acara meet and greet dan nonton bareng Film 1831 Hadeging Praja di CGV Cinemas Transmart Maguwo, Kamis (30/12).

BACA JUGA:  Malam Tahun Baru, Polres Bantul Tutup Tempat Keramaian

Sementara itu, sutradara bidang sineparak, Anggung Kidung Pinurbo menuturkan jika pihaknya mengalami kesulitan dalam pembuatan film tersebut.

Dirinya pun dituntut untuk mengubah panggung ketoprak menjadi film dengan mengubah beberapa hal.

“Waktu di panggung, ada jarak antara penonton dengan pemain, sedangkan di film pastinya ekspresinya lebih terlihat,” katanya.

Karena itu, para pemain dituntut untuk lebih ekspresif dalam melihatkan ekspresinya, seperti sedang sedih maupun bahagia.

“Kemudian, kalau di panggung itu kuat dengan dialog, sedangkan di sinema ketoprak ini dialognya dikurangi,” pungkasnya. (*)