Sarat Sejarah, Disbud DIY Soft Launching Museum Kotagede

14 Desember 2021 14:00

GenPI.co Jogja - Dinas Kebudayaan (Disbud) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) melakukan soft launching Museum Kotagede: Intro Living Museum, Jumat (10/12).

Ini merupakan upaya untuk menarik minat warga mengunjungi museum dan Kotagede.

Dikutip dari laman resmi Disbud DIY, pendirian museum juga untuk mengakomodir harapan warga Kotagede supaya bisa mewadahili bukti peninggalan sejarah.

BACA JUGA:  Asyiknya, Siswa SLB di Sleman Diajak ke Museum Gunungapi Merapi

Museum yang menempati bangunan BPCB Rumah Kalang di Tegal Gendu ini diharapkan bisa menjadi wadah dan tempat awal menggali informasi mengenai Kotagede.

Keberadaan Kotagede ini tak bisa lepas dari kesan terhadap Pendiri Mataram Islam.

BACA JUGA:  Geliatkan Wisata Lereng Merapi, Sleman Hadirkan Museum Bakalan

Wilayah ini kemudian berkembang, dari Panembahan Senopati dan mencapai puncak kejayaannya pada masa pemerintahan Sultan Agung.

Koleksi dari museum ini dibagi dalam empat klaster utama, yakni situs arkeologi dan lanskap sejarah.

BACA JUGA:  Resmikan Museum Bakalan, Bupati Sleman: Jangan Ada Vandalisme!

Kemudian klaster kemahiran teknologi tradisional, klaster seni pertunjukkan sastra, adat tradisi dan kehidupan kesehatan.

Selanjutnya, klaster pergerakan Sosial Kemasyarakatan.

Beberapa koleksi di museum ini ada yang dari hibah tokoh serta masyarakat Kotagede.

Termasuk juga hibah daru ahli waris Ibu Hj Noerijah, pemilik lama rumah kalang yg kini disulap sebagai museum. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Ridho Hidayat

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JOGJA