GenPI.co Jogja - Dinas Kebudayaan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menggelar Pekan Budaya Difabel (PBD) 2021 yang dilaksanakan mulai Minggu (28/11) hingga Jumat (3/12) mendatang.
Kepala Dinas Kebudayaan DIY Dian Lakshmi mengatakan event ini menyugughkan konsep Gemati yang memiliki artian ap aitu rasa yang tulus.
Dian mengungkapkan PBD 2021 mendorong tumbuhnya sikap gorong royong untuk kemaajuan seni dan budaya.
“Sikap gotong royong dengan cara menyuguhkan kegiatan yang mampu mempertemukan sekaligus meluruhkan asumsi yang ada,” katanya dikutip dari laman resmi Disbud DIY, Rabu (1/12).
Pada acara pembukaan yang digelar di Hotel Tasneem ini dimeriahkan juga dengan penampilan dari Punakawanita.
Kemudian juga ada Nalitari feat. Kinanti Sekar, Arif One Leg Dance, dan Trio Barok.
Ada beragam rangkaian acara dalam PBD 2021 ini, meliputi Gemati Hasta Karya yang merupakan sebuah pameran produk karya komunitas difabel yang digelar di Kafe Susu Tuli.
Kemudian ada Gemati Micara, yakni sesi perbincangan dan diskusi yang mengangkat topik kolaborasi inklusi.
Lalu ada Gemati Pitutur yang merupakan sebuah workshop keterampilan bagi pendamping disabilitas di lima kabupaten dan kota di DIY.
Selanjutnya yang terakhir berupa Gemati Krida Budaya, yakni sebuah karya pertunjukan dari komunitas inklusi yang melibatkan difabel dan non difabel.
Gelar Krida Budaya ini berupa pertunjukan tari tari, musik, dan teater. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News