Jaga Budaya, Pemkot Yogyakarta Bikin Program Khusus ke Pelajar

GenPI.co Jogja - Pemerintah Kota Yogyakarta mempunyai program berupa Gandes Luwes untuk mengantisipasi dampak dari digitalisasi.

Wakil Wali Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi mengatakan program ini berupa upaya menanamkan nilai budaya pada setiap jenjang pendidikan.

“Nilai budaya ditanamkan ke jenjang pendidikan dari usia dini hingga pendidikan menengah,” katanya dikutip dari laman resmi Pemkot Yogyakarta, Rabu (17/11).

BACA JUGA:  Budaya Mataraman Diharap Jadi Nilai Tambah Wisata Kulon Progo

Heroe mengungkapkan pelaksanaan Gandes Luwes dibuat secara terukur dan berkelanjutan.

“Dari program ini diharapkan anak-anak Yogyakarta bisa tumbuh kembang tanpa tercabut dari akar budayanya,” ujarnya.

BACA JUGA:  Karang Taruna Guwosari Gelar Pekan Budaya Selarong 2021

Selain itu, Pemkot Yogyakarta telah membangun smart city atau layanan berbasis digital yang disebut Jogja Smart Service (JSS).

Melalui JSS ini, warga dapat mengakses berbagai informasi termasuk di dalamnya terdapat aplikasi untuk antrean puskesmas dan rumah sakit daerah.

BACA JUGA:  Pekan Budaya Difabel, Disbud DIY Tingkatkan Kapasitas Disabilitas

Kemudian juga informasi pajak, berita, berbagai layanan pemerintah seperti kependudukan, perijinan.

Heroe mengatakan Pemkot Yogyakarta menghadirkan pelayanan publik dalam bentuk digital yang mudah diakses siapa saja dengan menggunakan aplikasi JSS.

“Warga juga bisa menyampaikan keluhan ataupun kritikan terhadap kebijakan pembangunan maupun pelaksanaan layanan publik,” ucapnya. (*)