GenPI.co Jogja - Untuk mengangkat dan melestarikan budaya lokal di Kabupaten Kulon Progo, pemerintah kabupaten setempat menggelar potensi rintisan desa budaya 2021.
Kepala Dinas Kebudayaan Kulon Progo, Niken Probo Laras mengatakan, gelaran potensi rintisan desa budaya 2021 mengangkat tema "Sandya Cilpa" dan akan berlangsung selama delapan hari, mulai 21 hingga 28 Oktober 2021 di Taman Budaya Kulon Progo.
Acara tersebut akan menampilkan potensi budaya dari 25 rintisan desa budaya di Kulon Progo.
"Setiap kontingen akan menampilkan pertunjukan yang merupakan gabungan dari seni karawitan, tari, tembang, upacara adat, kearifan lokal serta unsur seni lainnya yang merupakan potensi dan atau warisan budaya di wilayah desa rintisan budaya masing-masing," kata dia.
Niken mengatakan, gelaran potensi rintisan desa budaya merupakan salah satu tolak ukur dalam pembinaan dan pengembangan kantong dan rintisan desa budaya 2021.
"Untuk maksud dan tujuan adalah mendorong kreativitas seniman dalam kiprahnya secara positif dan responsif dalam menempuh perjalanan hidup dan kehidupan berkesenian yang lebih terarah dan berkualitas, serta meningkatkan kecintaan masyarakat terhadap seni musik karawitan dan tari," kata Niken.
Sementara itu, Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik Kulon Progo, Untung Waluyo mengapresiasi terselenggaranya acara ini.
Ia berharap acara tersebut dapat memberikan manfaat bagi pelestarian nilai-nilai budaya daerah dan mendukung promosi pariwisata.
"Untuk itu, kami berharap dengan dilaksanakannya gelar potensi rintisan desa budaya ini nantinya mampu memberikan kemanfaatan yang lebih besar bagi pengembangan dan pelestarian budaya yang telah ada selama ini,” pungkasnya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News