
“Semoga bisa menginspirasi pembelajaran bagi kampung lain,” tuturnya.
Dian menambahkan pihaknya berharap aksara Jawa menjadi semakin lazim dipelajari sehingga berkembang tidak hanya sebagai dekoratif.
“Melainkan menjadi identitas jati diri Kalurahan Srimulyo khususnya dan DIY pada umumnya,” ucapnya. (*)
BACA JUGA: Disbud Sleman Hibahkan Alat Musik ke Pengembang Budaya
Jangan lewatkan video populer ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News