BPPTKG Jelaskan Fenomena Api Diam di Area Kubah Lava Merapi

BPPTKG Jelaskan Fenomena Api Diam di Area Kubah Lava Merapi - GenPI.co JOGJA
BPPTKG Yogyakarta menjelaskan mengenai adanya api diam yang terpantau berada di area kubah lava barat daya. (FOTO/Hendra Nurdiyansyah/nym)

GenPI.co Jogja - BPPTKG Yogyakarta menjelaskan mengenai adanya api diam yang terpantau berada di area kubah lava barat daya.

Kepala BPPTKG Agus Budi Santoso mengatakan api diam tersebut memiliki penampakan rona merah.

“Api diam itu biasanya akibat lava yang panas,” katanya dikutip dari Antara, Rabu (15/3).

BACA JUGA:  Sempat Tutup, Wisata Lereng Merapi di Sleman Kembali Normal

Adanya fenomena api diam tersebut terpantau pada pengamatan BPPTKG periode pukul 18-00 sampai 24.00 WIB pada 13 Maret 2023.

Fenomena api diam itu merupakan hal yang wajar pada kubah lava di gunung api yang sedang aktif.

BACA JUGA:  Awan Panas Merapi Meluncur 4 Km, Sebaran Abu hingga Wonosobo

Dalam periode pengamatan itu pula, BPPTKG mencatat tidak ada awan panas guguran maupun lava pijar yang keluar dari gunung api tersebut.

Awan panas guguran terpantau terjadi dua kali pada periode pengamatan pukul 00.00 sampai 06.00 WIB, 14 Maret 2023.

BACA JUGA:  BPPTKG Catat Merapi Alami 7 Gempa Guguran, Jumat Pagi

Adapun untuk jarak luncur dari awan panas guguran itu mencapai 1.600 meter sampai 2.000 meter mengarah ke barat daya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya