GenPI.co Jogja - BPPTKG Yogyakarta mencatat Gunung Merapi mengalami sebanyak 11 kali gempa guguran pada Rabu (12/10) pagi.
Kepala BPPTKG Agus Budi Santoso dalam keterangannya menyebut 11 gempa guguran itu tercatat dengan amplitudo 3-22 mm, durasi 49,6-138,5 detik.
Aktivitas tersebut tercatat pada periode pengamatan pukul 00.00 WIB hingga pukul 06.00 WIB.
BACA JUGA: BPPTKG Catat Merapi Alami 9 Kali Gempa Guguran pada Selasa Pagi
Tercatat pula 2 kali gempa embusan dengan amplitudo 3 mm, dan durasi 16.7-25.4 detik.
Kemudian juga 19 kali gempa vulkanik dalam dengan amplitudo 4-13 mm, S-P 0.2-0.7 detik, serta durasi 5.9-9.8 detik.
BACA JUGA: BPPTKG Catat Merapi Alami 10 Kali Gempa Guguran Senin, 10 Oktober
Aktivitas Merapi saat ini masih di level III atau Siaga.
BPPKTG menyebut potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awan panas pada sektor selatan-barat daya meliputi Sungai Boyong sejauh maksimal 5 km.
BACA JUGA: Aktivitas Vulkanik Merapi, 16 Gempa Guguran pada Jumat Pagi
Selain itu juga Sungai Bedog, Krasak, Bebeng sejauh maksimal 7 km.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News