GenPI.co Jogja - Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta mencatat Gunung Merapi memuntahkan 70 kali guguran lava dalam sepekan terakhir.
Kepala BPPTKG Agus Budi Santoso mengatakan guguran lava teramati meluncur ke arah barat daya dominan ke Sungai Bebeng.
“Dominan arah barat daya dengan jarak luncur maksimal 1,8 kilometer,” katanya dikutip dari Antara, Senin (27/6).
BACA JUGA: Sapi Perah Lereng Merapi di Sleman Prioritas Disuntik Vaksin PMK
Agus Budi menyebut dalam pengamatan selama satu pekan terakhir tidak terjadi perubahan ketinggian pada kubah lava barat daya maupun tengah.
Sedangkan untuk volume kubah lava barat sebesar 1.551.000 meter kubik dan di kubah lava tengah volumenya sebesar 2.582.000 meter kubik.
BACA JUGA: Sleman Kembangkan Kopi Merapi di Lahan Seluas 200 Hektare
Dia mengungkapkan untuk kegempaan intensitasnya dalam sepekan terakhir lebih rendah dibandingkan pekan sebelumnya.
Kemudian untuk deformasi Gunung Merapi menunjukkan terjadi lajut pemendekan jarak 0,2 cm per hari berdasarkan pemantauan memakai EDM.
BACA JUGA: Sepekan, Merapi Lontarkan 101 Kali Guguran Lava
BPPTKG juga mencatat curah hujan paling tinggi intensitasnya sebesar 23 mm per jam selama 80 menit dari pengamatan melalui Pos Kaliurang pada 18 Juni lalu.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News