Sedangkan untuk target pasar, biasanya dititipkan ke toko-toko sayur tradisional yang ada di Yogyakarta.
Selain itu, calon konsumen juga mendatangi langsung ke rumahnya. Dia menyebut para pelanggan merupakan semua kalangan, termasuk dari menengah ke bawah.
Harga dari sayuran produk pertanian hidroponik dijual tak berbeda dengan sayur petani sistem konvensional.
BACA JUGA: Berkat Ketekunan, Pria di Sleman Ini Sukses Bertani Hidroponik
Arif mengaku tetap memberikan edukasi terhadap calon konsumen ataupun toko sayur kalau sayurnya dari sistem hidroponik.
“Kami mempunyai prinsip, sayuran sehat itu bisa dinikmati oleh semua kalangan. Termasuk kalangan menengah ke bawah,” ucapnya. (*)
BACA JUGA: Kisah Sukses Pria di Sleman, Bertani Hidroponik di Lahan Sempit
Video heboh hari ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News