
GenPI.co Jogja - Kasus Covid-19 di Kabupaten Bantul selama beberapa hari belakangan ini mengalami peningkatan karena adanya tracing di sekolah.
Wakil Bupati Bantul Joko Purnomo mengatakan pihaknya menemukan kasus Covid-19 dari hasil tracing kesehatan di beberapa sekolah.
“Kenaikan kasus karena adanya tracing di sekolah,” katanya dikutip dari Antara, Selasa (31/5).
BACA JUGA: PPDB Bantul Jalur Zonasi Ketat, Dikpora: Tak Ada Tipu-tipu
Joko menyebut ada sebanyak 48 siswa di sebuah sekolah di Kecamatan Banguntapan yang ditracing dan hasilnya 2 orang positif Covid-19.
“Kami minta untuk yang positif Covid-19 isolasi di rumah karena tanpa gejala,” tuturnya.
BACA JUGA: Jadi Edukasi, Pameran Sentra Tosan Aji Digelar di Gabusan Bantul
Data terbaru perkembangan kasus Covid-19 di Bantul kenaikan mulai terjadi pada Sabtu (28/5) dengan jumlah penambahan ada 17 orang.
Pada hari selanjutnya yakni Minggu (29/5) tercatat ada 6 kasus penambahan dan Senin (30/5) bertmbah 9 orang.
BACA JUGA: Bantul Bakal Jadikan Wisata Sebagai Lokomotif Ekonomi
Mereka yang dinyatakan positif Covid-19 pun tersebar di beberapa kecamatan, seperti Dlingo, Srandakan dan juga Bambanglipuro.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News