Cegah Omicron Siluman Merebak, Yogyakarta Lakukan Strategi Ini

GenPI.co Jogja - Pemerintah Kota Yogyakarta melakukan pembatasan kegiatan masyarakat dan perkantoran, seiring terdeteksi sudah adanya varian Omicron Siluman.

Wakil Wali Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi mengatakan pembatasan dilakukan dengan du acara. Pertama yakni jenis kegiatannya.

“Kedua, pembatasan kapasitas peserta jika masih dilakukan kegiatan,” katanya dikutip dari Antara, Senin (7/3).

BACA JUGA:  Siluman Omicron Terdeteksi di Yogyakarta, Penularan Lebih Cepat

Heroe mengungkapkan kebijakan pembatasan ini dilakukan karena sekitar 91 persen temuan kasus Covid-19 dari penularan di mastarakat.

Dia juga mengaku saat ini sudah sulit terdeteksi alur paparan awal dan pola sebarannya.

BACA JUGA:  Antisipasi Omicron Merebak, Kulon Progo Percepat Vaksinasi Lansia

“Maka dari itu, perlu dilakukan pembatasan interaksi,” tuturnya.

Heroe menuturkan pembayasan juga dilakukan di lingkungan perkantoran, khususnya di Pemerintah Kota Yogyakarta.

BACA JUGA:  Dinkes DIY: Varian Omicron dan Delta Terdeteksi di Yogyakarta

Kegiatan perkantoran lebih banyak secara daring dan bekerja di rumah (WFH).

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News