Kejar Target, Muhammadiyah Kulon Progo Adakan Vaksinasi Massal

Kejar Target, Muhammadiyah Kulon Progo Adakan Vaksinasi Massal - GenPI.co JOGJA
Bupati Kulon Progo Sutedjo meninjau pelaksanaan vaksinasi massal yang diselenggarakan PDM Kulon Progo di Desa Kalirejo, Kecamatan Kokap. (ANTARA/HO-Humas Pemkab Kulon Progo)

GenPI.co Jogja - Para Pimpinan Daerah Mummadiyah (PDM) Kabupaten Kulon Progo, menggelar program vaksin massal, Minggu (24/10).

Acara bertajuk “Mentari COVID-19 Vaksin” tersebut memasang target peserta sekitar 5.000 untuk dosis pertama dan 5.000 peserta untuk dosis kedua dalam dua bulan ke depan.

"Program ini sepenuhnya didukung oleh Majelis Pembina Kesehatan Umum (MPKU) Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah yang bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan dan USAID, sebuah Badan Pembangunan Internasional Amerika Serikat yang telah banyak membantu kegiatan sosial kemanusiaan," ujar Ketua Panitia Mentari COVID-19 Vaksin PDM Kulon Progo, Sapardiyono, melansir Antara, Minggu (24/10).

BACA JUGA:  Muhammadiyah Beri Pernyataan Soal Sekolah Tatap Muka, Simak!

Dirinya mengatakan, Mentari COVID-19 Vaksin merupakan bentuk solidaritas Muhammadiyah kepada masyarakat akibat pandemi COVID-19.

Selain itu, para pimpinan Muhammadiyah dari pusat, wilayah, daerah, cabang hingga ranting akan terus bergandengan tangan untuk melawan COVID-19.

BACA JUGA:  Kawasan Malioboro Disediakan Layanan Vaksinasi, Turis Bisa Akses

Menolong sesama umat manusia, lanjutnya, dari manapun ia berasal sudah menjadi sebuah gerakan yang dimulai sejak Muhammadiyah didirikan.

Karena itu, di masa pandemi COVID-19 yang telah menelan banyak sekali korban jiwa ini, ia mengatakan, Muhammadiyah harus tampil di garda terdepan untuk menolong masyarakat sekaligus membantu tugas-tugas negara dalam menangani pandemi ini.

BACA JUGA:  Pelaku Seni di Gunungkidul Diharap Sosialisasi Vaksinasi Covid

"Kegiatan vaksinasi massal adalah salah satu upaya yang dilakukan Muhammadiyah untuk meningkatkan kekebalan masyarakat sekaligus untuk menurunkan angka kematian akibat COVID-19 ini," tuturnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya