
GenPI.co Jogja - Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Kulon Progo menyebut tingkat keterisian tempat tidur di rumah sakit rujukan Covid-19 mencapai 02,76 persen.
Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Kulon Progo Baning Rahayujati mengatakan angka ini berbanding lurus dengan rendahnya penambahan kasus harian.
“Untuk bangsal rumah sakit keterisiannya 02,75 persen, sedangkan antrean/IGD 02,75 persen. Ini bisa berubah,” katanya dikutip dari Antara, Jumat (15/10).
BACA JUGA: Antisipasi Lonjakan Kasus, Isoter di Kulon Progo Tetap Beroperasi
Baning menyebut untuk rumah sakit yang menjadi rujukan Covid-19 ada sebanyak dua rumah sakit pemerintah dan tujuh rumah sakit swasta.
Dari 9 rumah sakit itu, total ada sebanyak 121 tempat tidur kapasitasnya.
BACA JUGA: DPRD Kulon Progo Desak Peluang Ekonomi Bandara YIA Serius Digarap
Adapun rinciannya yakni RSUD Wates sebanyak 72 tempat tidur, dimana tempat tidur darurat/ICU ada enam, namun tidak terpakai.
Kemudian ada 61 tempat tidur non-darurat yang hanya terisi dua pasien, dan di isolasi IGD ada lima tempat tidur tak terpakai.
BACA JUGA: Kontes Kambing dan Sapi di Kulon Progo, Harganya Jadi Melejit
Selanjutnya di RSUD Nyi Ageng Serang, hanya terisi satu pasien dari total 39 tempat tidur.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News