Sakit Telinga Termasuk Gejala Covid-19 Akibat Varian Delta?

Sakit Telinga Termasuk Gejala Covid-19 Akibat Varian Delta? - GenPI.co JOGJA
Ilustrasi - Pelaksaan seleksi kompetensi dasar (SKD) calon pegawai negeri sipil (CPNS) di lingkungan Pemerintah Kota Yogyakarta pada 20 Februari 2020. (FOTO: ANTARA/Eka AR)

GenPI.co Jogja- Sakit telinga termasuk salah satunya sejumlah gejala yang dialami pasien Covid-19 seiring lonjakan kasus akibat varian Delta. Tetapi apakah sakit telinga termasuk gejala Covid-19?

Asisten profesor pediatri yang mengambil spesialisasi penyakit menular di Northwestern University Feinberg School of Medicine, Taylor Heald-Sargent, MD mengatakan, belum ada data resmi yang menunjukkan varian Delta menyebabkan lebih banyak sakit telinga atau sakit telinga menjadi gejala umum Covid-19.

Tetapi, menurut dia masuk akal bila pasien Covid-19 mengeluhkan sakit telinga.

"Sepertinya gejala varian Delta lebih banyak pada saluran pernapasan bagian atas, jadi masuk akal pasien dengan varian ini akan mengalami lebih banyak gejala telinga," kata dia seperti dikutip dari Health.

Menurut dokter di UWHealth di Madison, Wisconsin, Ellen Wald, MD, sakit telinga yang terjadi selama infeksi pernapasan karena terhubungnya saluran hidung dan telinga yakni melalui eustachius.

Ketika seseorang mengalami infeksi saluran pernapasan atas yang salah satunya dapat dipicu virus SARS-CoV-2, saluran hidung dapat mengalirkan lendir ke tenggorokan, lalu cairan naik ke eustachius lalu menyumbatnya.

Kondisi yang terjadi kemudian, kemampuan telinga mengalirkan cairan terganggu dan inilah yang menyebabkan sakit telinga.

Wald mengatakan, sakit telinga selama terkena penyakit pernapasan dapat terjadi pada siapa saja, ini sangat umum terjadi pada anak kecil, yang saluran eustachiusnya lebih kecil dan lebih mudah tersumbat.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya