Aplikasikan Ilmu, Seorang Ibu di Sleman Sukses Bertani Anggrek

Aplikasikan Ilmu, Seorang Ibu di Sleman Sukses Bertani Anggrek - GenPI.co JOGJA
Petani anggrek di Sleman Lilik Watiyasita. (Foto: Screenshot Youtube/@Capcapung)

Ita mengaku beberapa kali budidaya anggrek yang dijalaninya jatuh. Pertama yakni ketika terjadi gempa Bantul, hanya dalam waktu 7 detik semua anggreknya hancur.

“Lahan seluas 1 hektar dengan 100 ribu pot anggrek saya hancur dalam waktu 7 detik. Itu nilai investasinya sekitar Rp500 juta,” tuturnya.

Kemudian terjadi erupsi Merapi dan erupsi Kelud yang membuat abu vulkaniknya mengguyur seluruh tanaman anggreknya.

BACA JUGA:  Inspiratif! Kisah Pria Asal Sleman Sukses Ternak Kambing Domba

Ita tetap memilih bangkit meski beberapa kali usaha yang digelutinya jatuh.

Dia juga berhasil memecahkan masalah dari sisi penjualan, yakni tanpa tergantung dengan pengepul.

BACA JUGA:  Resign dari Dosen, Vita Sukses Jadi Peternak Domba di Sleman

“Saya menjual produk saya langsung ke pendekor atau toko bunga supaya mendapat nilai lebih,” ujarnya.

Ita mengatakan dengan menjual langsung ke konsumen akhir maka harga yang didapatkannya melebihi biaya produksi.

BACA JUGA:  Resign dari Manajer BUMN, Warga di Sleman Pilih Ternak Kambing

“Ilmu ekonomi saya masuk ke sana. Kalau anak muda mau jadi petani, harus tahu harga akhir dar produk kita berapa. Kita jual di harga tertinggi,” ujarnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya