GenPI.co Jogja - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Gunungkidul memberikan uang saku kepada seluruh atlet dan pelatih yang mengikuti pusat latihan kabupaten (puslatkab).
Ketua KONI Gunungkidul, Jarot Budi Santosa mengatakan, pemberian uang saku tersebut untuk mempersiapkan diri menghadapi Pekan Olahraga Daerah (Porda) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Bantuan stimulan latihan atlet dan pelatih ini, senilai Rp800 ribu setiap bulan untuk atlet dan Rp900 ribu per bulan untuk pelatih selama tiga bulan.
“Sehingga, masing-masing atlet dan pelatih menerima Rp2,4 juta untuk atlet dan Rp2,7 juta untuk pelatih,” katanya.
Jarot mengatakan, pihaknya telah menyeleksi untuk melihat potensi atlet Gunungkidul dalam persiapan menghadapi Porda 2022 di Kabupaten Sleman.
Setelah itu, para atlet Gunungkidul akan melakukan pemusatan latihan untuk tahap pertama selama tiga bulan.
Setelah itu, berlanjut berlatih mandiri dan dilanjutkan pemusatan latihan selama delapan bulan untuk atlet unggulan.
Jarot mengatakan, sebanyak 118 atlet yang lolos seleksi merupakan atlet yang memperoleh medali emas maupun perak di ajang Porda 2019.
Selain itu, atlet berprestasi di tingkat kejuaraan nasional maupun daerah.
“Untuk mengawal atlet telah ditetapkan 30 pelatih yang akan mendampingi para atlet,” katanya.
Gatot juga mengatakan, pemusatan latihan tersebar di seluruh pengurus 20 cabang olahraga.
Untuk pemusatan latihan cabang olahraga gulat, tinju, dan panahan ada di puslatkab Siraman.
Sedangkan untuk cabor atletik dan drumband di stadion Gelora Handayani. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News