Mau Jadi Pesepak Bola Profesional? Ini Saran dari Pakarnya

03 September 2021 03:00

GenPI.co Jogja - PSS Sleman menggelar rangkaian program coaching clinic yang bertajuk Virtual Training with The Star.

Selama tiga pekan berjalan, para pesepakbola muda mendapatkan atmosfer latihan secara virtual bersama idola mereka.

Head of PSS Development Center Guntur Cahyo Utomo mengatakan pandemi Covid-19 memang tidak mudah untuk dijalani.

Namun semua tetap harus bergerak untuk mencapai apa yang diinginkan.

Menurut Guntur, musuh utama untuk menjadi pemain sepakbola profesional adalah kemalasan.

“Karena mau sehebat apapun kita, kalau bermalas-malasan maka karier kita akan jalan di tempat saja," katanya dalam keterangan tertulisnya belum lama ini.

Program ini dibuat jelang diadakannya Junior Football League.

Setelah sebelumnya dipandu oleh Kim Jeffrey Kurniawan dan Aaron Evans, sesi terakhir kali ini dipandu oleh bek PS Sleman, Derry Rachman yang ditemani oleh Guntur beberapa waktu lalu.

Menurut Derry, komitmen dan kerja keras menjadi kunci untuk menjadi pemain profesional.

“Meskipun tidak mempunyai fasilitas yang memadai, itu bukan menjadi alasan kita untuk bermalas-malasan,” katanya.

Pesepakbola yang berasal dari Kalimantan timur ini juga menceritakan perjuangannya untuk menjadi pemain profesional. Ia bahkan harus jalan kaki 7-8 kilometer untuk menuju lapangan sepakbola.

"Dulu ketika saya masih kecil di Bontang, saya harus berjalan 7-8 kilometer ke lapangan sepulang sekolah. Bahkan ketika ada truk atau mobil pick up yang lewat saya sering menumpang,” ucapnya.

Kegiatan Virtual Training with The Stars ini sendiri diperuntukkan untuk anak-anak usia 10-14 tahun yang memiliki ketertarikan dengan sepakbola.

Berlangsung secara rutin, program ini tidak dipungut biaya alias gratis. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Ridho Hidayat

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JOGJA