GenPI.co Jogja - Para atlet dan pelatih dari National Paralympic Commitee (NPC) Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) yang akan mengikuti Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XVI 2021 di Papua, 2-15 November 2021, dilepas oleh Wakil Gubernur DIY, KGPAA Paku Alam X di Bangsal Kepatihan, Yogyakarta, Selasa (26/10).
Saat pelepasan, Sri Paduka mengatakan, demi mencapai kohesivitas dan kekompakan kontingen DIY diperlukan sportivitas yang melekat di dalam diri.
"Seluruh atlet kontingen DIY adalah putra dan putri terbaik yang telah siap berkompetisi. Selalu jaga semangat dan rasa percaya diri, tidak perlu takut kalah," ujarnya seperti melansir Antara, Selasa (26/10).
Sri Paduka meyakini, atlet DIY memiliki potensi yang besar untuk meraih prestasi pada ajang olahraga berskala nasional untuk para penyandang disabilitas itu.
Selain sportivitas, lanjutnya, para atlet juga memerlukan dukungan moral, saling memperkuat motivasi, serta memelihara kebersamaan sehingga menjadi pondasi untuk meraih prestasi.
Meski begitu, hal utama dalam berkompetisi olahraga, bukan saja hanya untuk kemenangan, akan tetapi niat berpartisipasi dan jalinan persahabatan yang memiliki peran penting.
Hal tersebut, lanjutnya, sesuai falsafah Jawa "hamemayu hayuning bawana" yang berarti, menjaga persatuan untuk kehidupan sejahtera.
"Sama halnya dengan hidup, hidup bukanlah untuk saling menaklukkan, tetapi untuk menjalin kebersamaan dalam menuju tatanan hidup yang sejahtera," tambahnya.
Selain itu, ia juga meminta para atlet dapat tetap menjaga kesehatan dan disiplin protokol kesehatan, mengingat pelaksanaan Peparnas XVI di Papua masih dalam situasi pandemi COVID-19.
"Selamat bertanding, tetaplah berdisiplin melaksanakan protokol kesehatan, selalu panjatkan doa kepada Tuhan agar tercapai semua target yang telah dicanangkan. Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa senantiasa melindungi dan memberikan kekuatan kepada kita semua," pungkasnya.
Sementara itu, Ketua Umum NPC DIY, Hariyanto mengungkapkan, jumlah kontingen yang akan berlaga di Peparnas Papua sebanyak 87 atlet yang terdiri dari empat klasifikasi disabilitas, yaitu tuna daksa 62 atlet, tuna rungu wicara 8 atlet, tuna grahita 4 atlet, dan tuna netra 12 atlet.
Selain itu, sebanyak 73 official yang juga turut mengikuti kegiatan ini terdiri dari pelatih 22 orang, pendamping 11 orang, kesehatan 6 orang, keamanan 15 orang, media 3 orang, dan pendamping kontingen sebanyak 9 orang.
"Kami seluruh kontingen DIY akan berusaha semaksimal mungkin untuk bisa meraih prestasi di Peparnas Papua dengan senantiasa menjaga nilai-nilai sportivitas, saling bekerja sama, dan menjaga nama baik Daerah Istimewa Yogyakarta," imbuhnya. (Ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News