GenPI.co Jogja - Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Yogyakarta menyelenggarakan Festival Inovasi Jogya pada 13-18 November 2021.
Dalam acara itu, diselenggarakan Anugerah Inovasi Peneitian (AIP), Anugerah Inovasi Perangkat Daerah (AIPD), seminar, dan talkshow.
Wakil Wali Kota Yogyakarta, Heroe Poerwadi berharap adanya festival tersebut, anak muda di wilayahnya dapat berkembang dalam proses interaksi dengan masyarakat.
Seperti judul karya pemenang inovasi kali ini, yang merespon kondisi pandemi dan cara beradaptasi untuk memulihkan ekonomi.
“Kegiatan ini juga sebagai penguat posisi Kota Yogyakarta sebagai kota yang selalu punya inovasi, kreatif dan punya cara untuk menyelesaikan persoalan,” ujarnya saat membuka Festival Inovasi Jogja di Taman Pintar, mengutip laman resmi Pemkot Yogyakarta, Rabu (17/11).
Menurutnya, inovasi harus bisa menyelesaikan persoalan, meningkatkan perkembangan ilmu, dan manfaat bagi masyarakat.
“Dengan banyaknya inovasi yang dihasilkan dalam acara ini menunjukkan bahwa roh inovasi dan akademis itu terus tumbuh meskipun di masa pandemi. Hasil riset, inovasi juga menjadi basis kami dalam menentukan kebijakan yang lebih baik ke depan,” tuturnya.
Kepala Bappeda Kota Yogyakarta, Agus Tri Haryono mengatakan, pihaknya telah melakukan penilaian inovasi dan penelitian dari masyarakat.
Selain itu, penilaian terhadap inovasi pemerintah daerah juga dilakukan sebagai bentuk perhatian dan penghargaan.
“Kegiatan Festival Inovasi Jogja untuk menggairahkan dan meningkatkan motivasi masyarakat dan ASN dalam berinovasi dan membuat terobosan. Ini sekaligus menyosialisasikan hasil inovasi,” tutupnya. (JogjaKota)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News