Satgas COVID Kulon Progo: Tes Usap Acak PTM Sebabkan Kasus Naik

15 November 2021 11:30

GenPI.co Jogja - Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Kulon Progo, Baning Rahayujati mengatakan per Senin (15/11), bed occupancy rate (BOR) di wilayah itu mencapai 0,00 persen atau nihil.

Dia menjelaskan, hal itu terjadi di 125 tempat tidur di RSUD Wates, RSUD Nyi Ageng Serang dan tujuh rumah sakit swasta.

Hal yang sama juga terjadi di Instalasi Gawat Darurat (IGD) yang  tingkat keterisiannya 0,00 persen atau nihil.

BACA JUGA:  7 Siswa Positif, Satgas Kulon Progo Hentikan PTM SD di Kalibawang

"Semoga kondisi penyebaran COVID-19 dapat kendalikan, sehingga kita bisa beraktivitas kembali normal," katanya melansir Antara, Senin (15/11).

Baning mengungkapkan, beberapa hari terakhir kasus COVID mengalami kenaikan karena adanya tes usap acak terhadap 59 SD hingga SMA yang menyelenggarakan pembelajaran tatap muka (PTM).

BACA JUGA:  Satgas Kulon Progo Sebut 61 Positif COVID-19 Hasil Skrining PTM

Hingga kini, tes usap acak tersebut memperlihatkan 61 dari 1.389 siswa terpapar COVID-19.

"Kondisi siswa yang terkonfirmasi COVID-19 sebanyak 61 siswa ini merupakan Orang Tanpa Gejala (OTG). Mereka tidak mengalami gelaja apa pun, sehingga mereka disarankan melakukan isolasi mandiri. Namun demikian, kami sudah siap siaga bila ada gejala, mereka sudah kami minta dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan," paparnya.

BACA JUGA:  Sekolah Jadi Penyebaran Covid-19, PTM di Kulon Progo Diperketat

Padahal sebelum dilakukan tes usap acak, kasus positif COVID-19 di Kulon Progo di bawah 25 kasus.

Namun, Senin (15/11) kasus positif COVID-19 di Kulon Progo mencapai 69 kasus.

Walau saat ini, rata-rata capaian vaksinasi pelajar di Kulon Progo sudah mencapai 95 persen.

Namun, menurut Baning, tetap perlu adanya tes usap acak untuk memastikan PTM tidak menyebabkan penularan COVID-19.

"Kami optimistis dengan melihat hasil tes usap secara acak, PTM dapat dilanjutkan sesuai kondisi wilayah masing-masing. Kami juga berharap peran masyarakat untuk taat pada protokol kesehatan," tutupnya. (Ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Budi Yuni Harto

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JOGJA