Serap Masukan, Komisi VIII DPR RI Kunjungan Kerja ke Sleman

04 November 2021 18:30

GenPI.co Jogja - Kabupaten Sleman kedatangan Komisi VIII Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, Kamis (4/11).

Para anggota dewan tersebut ingin menyerap masukan mengenai pembelajaran tatap muka (PTM), bantuan sosial (bansos), dan penanggulangan bencana.

Kunjungan mereka diterima oleh Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo di Pendopo Parasamya bersama sejumlah pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

BACA JUGA:  Sleman Alokasikan Anggaran Tangani Dampak Cuaca Ekstrem

Ketua Komisi VIII DPR, Yandri Susanto mengatakan, kunjungan kerja kali ini untuk melihat fakta di lapangan, meminta masukan, dan usulan dari Pemkab Sleman.

Nantinya hasil kunker kali ini akan dirapatkan bersama menteri dan kepala badan terkait dengan bansos, PTM di madrasah, dan dalam menangani bencana.

BACA JUGA:  Cuaca Ekstrem, Wisata Jeep Merapi di Sleman Diminta Waspada

"Sleman hebat dan IPM-nya tinggi, kami berkunjung ke sini untuk berdialog langsung," ujar Yandri, melansir Antara, Kamis (4/11).

Bupati Kustini juga mengaku, dirinya merasa terhormat dengan kunjungan dari Komisi VIII DPR.

BACA JUGA:  Kasus Melonjak, 4 Kelurahan di Sleman Zona Merah Covid-19

Ia menyebut, jika kunjungan DPR kali ini merupakan wujud perhatian terhadap kinerja Pemkab Sleman dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.

"Disamping itu melalui kegiatan ini kita dapat saling berbagi pengalaman dan wawasan tentang pelaksanaan tugas-tugas pemerintahan dan pembangunan yang telah kita laksanakan selama ini," tuturnya.

Menurutnya, Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Dinas Sosial Kabupaten Selaman, sudah berkoordinasi untuk penanganan bencana maupun bantuan sosial.

"Sebagai wilayah yang rawan bencana, khususnya Gunung Merapi, BPBD Kabupaten Sleman sudah menyiapkan early warning system (EWS) di 16 titik sebagai peringatan dini adanya ancaman bencana," katanya.

Selain itu, Pemkab Sleman, lanjutnya, memiliki Tim Reaksi Cepat, operator Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalop), operator early warning system (EWS), dan logistik yang siap 24 jam menangani ancaman bencana. (Ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Budi Yuni Harto

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JOGJA