GenPI.co Jogja - Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta, Sri Sultan Hamengkubuwono X, mengapresiasi langkah PT Kereta Api Indonesia (KAI) untuk mempercepat jarak tempuh kereta api dari Surabaya ke Jakarta.
Hal itu disampaikan Direktur Utama PT KAI, Didiek Hartantyo, yang didampingi Direktur Perencanaan Strategis dan Pengembangan, Jeffre N Korompis; Sekretaris Perusahaan PT KAI, Asdo Artriviyanto; serta Kepala DAOP 6 Yogyakarta, Iwan Eka Putra, saat bertemu Sri Sultan di Gedhong Wilis, Kompleks Kepatihan, Yogyakarta, Jumat (22/10).
Dalam keterangannya, Sri Sultan yang didampingi Kepala Dinas Perhubungan DIY, Ni Made Dwipanti Indrayanti, berharap jika PT KAI dapat membangun angkutan kereta api antar kota di Yogyakarta dan sekitarnya, sehingga dapat memunculkan dukungan terhadap pengembangan pariwisata serta peningkatan ekonomi di Yogyakarta.
Sebelumnya PT KAI juga telah membuka kereta api Prameks hingga ke Kutoarjo, Kebumen hingga ke Gombong, lalu kemudian ke Solo hingga Madiun.
Menurut Didiek hal itu masih memerlukan kajian lebih lanjut ke depannya.
Selain itu, Sri Sultan juga mengapresiasi mengenai rencana pengembangan kereta api bandara.
“Dan tadi kami sampaikan, nantinya ada pengembangan di Stasiun Tugu, untuk mengantisipasi kondisi normal, karena banyak penumpang pesawat yang akan menggunakan kereta bandara menuju stasiun Tugu, harus kita persiapkan,” ujar Didiek.
Di kesempatan itu pula, Kepala DAOP 6 Yogyakarta yang lama, Asdo Artiviyanto berpamitan dengan Sri Sultan untuk menempati pos barunya sebagai Sekretaris Perusahaan PT KAI dan posisinya yang lama digantikan oleh Iwan Eka Putra.
“Kami mohon kerja sama dan bantuan Pak Sultan, agar program-program PT. KAI masih bisa dilanjutkan Pak Iwan Eka Putra selaku Kepala DAOP 6 Yogyakarta dan Pak Sultan sangat menerima baik kunjungan kami dan akan terus mendukung program-program PT. KAI," tandasnya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News