GenPI.co Jogja - Camat dan lurah di Kabupaten Bantul diminta untuk ikut mengawasi pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM), setelah sempat ada siswa tertular Covid-19.
Wakil Bupati Bantul Joko Purnomo mengatakan pengawasan tersebut mengenai penerapan protokol kesehatan.
“Para lurah supaya monitor langsung sekolah di wilayah masing-masing,” katanya, Senin (11/10).
Joko mengungkapkan lurah supaya memastikan protokol kesehatan diterapkan untuk keselamatan siswa dan guru agar tak terjadi penularan Covid-19.
“Kami juga terus melakukan koordinasi terkait PTM,” tuturnya.
Joko mengungkapkan minggu lalu sempat ada satu siswa di sebuah sekolah di Bantul terpapar Covid-19.
Joko menyebut orang tuanya yang mengantar ke sekolah juga diketahui terpapar Covid-19.
Atas temuan itu, PTM di sekolah tersebut langsung dilakukan penghentian.
“Sekolah itu disetop sementara, tidak boleh PTM,” ujarnya.
Joko berharap setiap sekolah memastikan kesiapan protokol kesehatan.
Hal itu juga telah disampaikan pemerintah daerah ke seluruh sekolah sebelum melaksanakan PTM. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News