Petani di Kulon Progo Mulai Tua, Pemkab Diminta Aktif Regenerasi

GenPI.co Jogja - Wakil Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Kulon Progo Priyo Santoso meminta pemerintah kabupaten setempat memikirkan regenerasi petani.

Priyo mengungkapkan pertanian selama ini menjadi sektor yang tidak mengalami defisit dalam pendapatan domestik regional bruto (PDRB) di Kulon Progo.

Priyo menyebut pertanian selalu tumbuh positif setiap tahunnya.

BACA JUGA:  Dadap Sumilir di Kulon Progo, Resto dengan Menu-menu Tradisional

“Harus diakui, penopang utama ekonomi warga Kulon Progo itu sektor pertanian,” katanya dikutip dari Antara, Kamis (24/3).

Priyo menuturkan petani di Kulon Progo pun saat ini sudah mulai tua.

BACA JUGA:  Panen Raya Padi di Kulon Progo, Petani Gelar Ritual Wiwitan

“Perlu adanya regenerasi dan modernisasi sektor pertanian,” ujarnya.

Menurut Priyo, dengan adanya regenerasi petani maka ekonomi masyarakat bisa terus bergerak.

BACA JUGA:  PPKM Level 3 di Kulon Progo, Ekonomi dan Wisata Dilonggarkan

“Dengan begitu, sektor pertanian ke depan masih tetap menjadi penggerak ekonomi,” tuturnya.

Sub Koordinator Kelompok Subtansi Statistik Dinas Komunikasi dan Informatika Kulon Progo Etik Nurmayati sebelumnya mengatakan laju pertubuhan ekonomi pada 2021 melonjak 8,39 persen.

Dari yang sebelumnya minus 4,06 persen menjadi 4,33 persen,

Dia menyebut PDRB 2021 Kulon Progo untuk yang terbesar dari sektor infokom dengan presentase 21,53 persen.

Kemudian disusul jasa lainnya sebesar 16,22 persen, dan penyediaan akomodasi sebesar 10,46 persen. (ant)