Inspiratif! Kisah Pria Asal Sleman Sukses Ternak Kambing Domba

09 Februari 2022 11:00

GenPI.co Jogja - Bayu kini mencapai level kebahagiaan yang lebih tinggi setelah menjadi peternak kambing domba di desanya daerah Sleman.

Dia dulunya tinggal di Jakarta bersama istrinya, bekerja sebagai karyawan toko baju atau distro sambil menjalankan bisnis.

Selama 12 tahun di Jakarta, istrinya tak betah dan mengajak untuk pulang ke desa.

BACA JUGA:  Pawon Mbah Mar di Gamplong Sleman, Nuansanya Pedesaan Banget!

“Saya nggak acc, karena pikir saya cari duit di Jakarta gampang, bisnis juga jalan,” katanya dikutip dari Youtube Capcapung, Rabu (9/2).

Bayu juga mengatakan ketika pulang ke desa juga tidak tahu apa yang akan dilakukan.

BACA JUGA:  Resign dari Manajer BUMN, Warga di Sleman Pilih Ternak Kambing

“Tapi istri stres, karena rutinitas di Jakarta. Kami debat 3 tahun, akhirnya pulang,” ujarnya.

Bayu lalu terbersit untuk menjadi peternak kambing dan domba. Dia mendirikan kandang di daerah Kolowenang, Sumberarum, Moyudan, Kabupaten Sleman.

BACA JUGA:  Resign dari Dosen, Vita Sukses Jadi Peternak Domba di Sleman

“Dulu di Jakarta ketemu artis minta endorse. Sekarang ketemu ilalang, belalang, blusukan di kebun,” tuturnya.

Awal menjadi peternak kambing dan domba, dia mendapatkan ilmu di internet. Bayu menelan mentah-mentah apapun informasi yang didapat.

Bayu lalu upload kandang ternaknya di facebook.

“Ada 2 orang yang komentar, dan komentarnya menyakitkan. Kandangmnya salah total, bisnis nggak akan jalan, yang salah otaknya,” kata dia.

Karena yang komentar itu orang yang berpengalaman dalam ternak, Bayu lalu menyadari memang benar salah kandang.

Dia pun mengganti konstruksi kandangnya yang baru didirikan 2 bulan.

“Dulu rugi sekitar 200an juta,” katanya.

Bayu lalu secara bertahap menjalankan bisnisnya. Awalnya dengan 20 ekor kambing, kini sudah berkembang biak mencapai ratusan dengan lebih dari 13 jenis.

Usahanya diberi nama 78farmyogya. Baik bibit pakan, ternak, maupun kotorannya dijual dengan cara online.

“Hampir 99 persen saya jual online. Karena jangkauannya lebih luas,” ujarnya.

Bayu akhirnya bisa sukses menjalankan bisnis ternak kambing dan domba di desa. Bahkan pendapatannya lebih besar dibanding saat bekerja di Jakarta.

“Rezeki nggak kalah, tapi yang beda banget itu level kebahagiaannya. Kebahagiaan lebih, ketika hidup di desa,” ucapnya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Ridho Hidayat

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JOGJA